Sarah Byles selaku Sponsorship and Marketing Manager Pata Yamaha Prometeon WorldSBK mengungkapkan, harga motor Yamaha YZF-R1 untuk World Superbike bisa lebih mahal tujuh kali lipat dibandingkan standarnya.
"Perbedaannya sangat banyak dibanding R1 yang dijual di pasaran, Yamaha R1 di Eropa dijual sekitar 20 ribu euro (sekitar Rp 327 jutaan,)" jelas Sarah beberapa waktu lalu.
"Agar motor tadi layak dipakai di WorldSBK, butuh biaya 150 ribu euro (sekitar Rp 2,45 miliar) untuk part saja," tambahnya.
Dengan total 170 ribu Euro atau sekitar Rp 3,27 miliar, bisa dilihat kalau harga motor WorldSBK masih lebih 'murah' MotoGP masih lebih mahal nyaris 18 kali lipat.
Bahkan, satu unit mesin motor MotoGP saja masih lebih mahal ketimbang harga satu motor WorldSBK yang siap dipakai balap.
Tidak heran memang, mengingat motor-motor MotoGP menggunan jauh lebih banyak bahan-bahan 'eksotis' seperti Berylium ketimbang WorldSBK.
'Perang aerodinamika' dan penggunaan banyak perangkat canggih seperti ride-height device yang terjadi di MotoGP pastinya juga membuat harga motor MotoGP jauh lebih tinggi.
Mengingat penggunaan dan pengembangan peranti-peranti tersebut ramai diberitakan membuat 'ongkos' pengembangan dan pembuatan motor MotoGP jadi jauh membengkak.
Sehingga membuat harga motor balap WorldSBK yang masih jauh lebih 'simpel' dibandingkan motor-motor MotoGP jadi lebih rendah.