"Untuk menyalip di MotoGP, khususnya melawan Pecco yang pengeremannya sangat lambat, dengan Ducati yang bisa mengerem dengan bagus, akan ada risiko dan kami tidak di sana untuk hal itu," jelasnya.
Selain itu, Pedrosa menilai Bagnaia dan pembalap Italia lainnya sangat hafal karakter Sirkuit Misano.
Jadi di sana ada keraguan, sehingga pilihan untuk finis keempat sudah menjadi yang terbaik untuk pembalap 38 tahun itu.
"Dengan Dani semuanya mungkin. Tapi ia ragu, karena pembalap Italia sangat hafal treknya dan ini trek yang menguntungkan Ducati," jelasnya.
Garcia juga yakin Pedrosa cukup kuat untuk tampil dalam satu musim penuh, namun hal itu tidak akan terjadi.