Apalagi, tampang racy itu juga disempurnakan dengan jantung pacu yang performanya juga tak kalah beringas.
Suzuki RGR 150 generasi pertama ini pakai mesin 2-tak berkapasitas 147 cc, didapat dari bore x stroke 59,0 x 54,0 mm.
Rasio kompresinya lumayan tinggi yakni 7,0:1, padahal pendingin mesinnya cuma udara dan belum pakai radiator.
Uniknya karburator yang dipakai di RGR 150 generasi awal ini juga cukup kecil lho, tepatnya cuma 26 mm dari Mikuni VM26SS.
Urusan pengapian motor ini pakai CDI, dengan sistem kelistrikan masih 6 volt.
Meski begitu, tenaga maksimal yang bisa dihasilkan oleh mesin ini tembus 24,2 dk pada 10.000 rpm, dengan torsi 17,2 Nm pada 8.500 rpm.
Power segitu hampir menyamai Ninja 250 SL, dengan mesin 250 cc satu silindernya yang punya power di kisaran 27 dk.
Untuk memaksimalkan performanya, mesin RGR 150 generasi awal ini juga dilengkapi oleh Suzuki Intale Pulse Control (SIPC), berupa selang melingkar yang terpasang di intake manifold.
Fungsinya menyimpan sementara campuran bahan bakar dan udara yang belum tersedot ke ruang crankcase, mirip tabung YEIS di Yamaha.