Nah, pada mobil hybrid Toyota enggak pakai as kopel buat menyalurkan tenaga dan memutar keempat roda.
Pada sistem E-Four menggunakan 2 motor listrik (Motor Generator/Motor Traksi) yang masing-masing ditaruh di roda depan dan belakang.
Baca Juga: Enggak Berchandya, Segini Harga Toyota Century Versi SUV Terbaru
Motor traksi pertama buat memutar roda depan sedang yang kedua untuk menggerakkan roda belakang.
Nah, distribusi torsi ke semua roda ini dilakukan oleh perangkat bernama Dynamic Torque Vectoring (DTV) atau Variable Torque Distribution (VTD).
Distribusi torsi ini dikendalikan oleh komputer mobil (ECU) yang secara terus-menerus memantau berbagai parameter kendaraan, seperti kecepatan, input akselerator, dan slip roda.
Ketika mobil berjalan di kondisi normal, semua tenaga mobil disalurkan ke roda depan.
Namun, ketika ECU mendeteksi slip roda atau kebutuhan akan torsi tambahan pada roda belakang, ia dapat mentransfer daya ke motor belakang, memberikan traksi ekstra dan membantu kendaraan menjaga kendali.
Baca Juga: Sultan Mesti Sabar, Toyota Century SUV Cuma Dibuat Segini Per Bulan
Nah, sistem E-Four ini bisa menyalurkan hingga 60% tenaga mesin ke roda belakang.
Dengan tenaga yang lebih besar di roda belakang akan memudahkan mobil melewati tanjakan atau melalui jalanan dengan traksi minim.
Demikian artikel "Dipakai di Toyota Century SUV, Begini Cara Kerja Sistem E-Four" dari GridOto.com.