Bicara tangki bensin, Honda memindahkan tangki dari bagasi ke dalam/bawah dek, seperti di Yamaha Grand Filano.
Giorno+ dapat melakukan ini berkat penggunaan rangka baru berbasis pipa besi yang mengakomodasi penggunaan tangki bensin di bawah.
Mengisi bensin bisa dilakukan via inlet yang ada di tengah bodi depan, tepatnya di bawah gantungan barang. Tutup tangki model putar dilengkapi cover yang dapat ditutup jika tidak digunakan.
Karena tangki bensin sudah pindah, kapasitas bagasi bisa dimaksimalkan. Jadi tidak heran skutik imut ini punya kapasitas bagasi sebesar 30 liter!
Jika dibandingkan, bagasi Giorno+ jauh lebih besar dari Honda Vario 160 yang hanya 18 liter saja. Tak heran bagasi Girono+ diproyeksikan dapat menyimpan helm.
Selain bagasi, tempat penyimpanan lain masih ada konsol di kiri bawah setang sebesar 2,4 liter. Dilengkapi penutup dan terdapat USB power socket di dalamnya.
Baca Juga: Harga Honda Scoopy Vs Yamaha Fazzio Mahal Mana Sekarang? Ini Daftar Harga Terbarunya
Honda Giorno+ menggunakan lampu utama dan stoplamp LED, tapi masih pakai sein model bohlam.
Pelek 12 inci rata di depan dan belakang, pakai model palang 'Y' sebanyak 5 buah.
Giorno+ dijual dalam dua tipe, CBS (Combine Braking System) dan ABS (Anti-lock Braking System). Khusus tipe ABS pakai jenis 1 channel, hanya di rem depan saja karena belakang pakai rem tromol.
Di Thailand, Giorno+ tipe CBS dijual seharga 61.900 Bath atau Rp 26.859.538, sedangkan tipe ABS 66.900 Bath atau Rp 29.029.129. Dengan kurs 1 Bath sama dengan RP 433,92.
Giorno+ CBS ditawarkan dalam 4 pilihan warna, sementara tipe ABS ada 3 pilihan warna.
Hmm sepertinya menarik kalau PT Astra Honda Motor merilis Giorno+ di Indonesia.
Nanti namanya berubah jadi Stylo, dan siapa tau mau pakai mesin eSP+ 160 cc yang punya basis sama dengan mesin 125 cc Giorno+. Bagaimana? Menarik kan?