Baca Juga: Radiator Motor Bocor Bisa Ditambal, Ternyata Biayanya Murah Kok!
"Menggunakan air keran atau air mineral itu bisa mempercepat munculnya kotoran dan karat di dalam radiator. Makanya selalu disarankan pakai radiator coolant untuk radiator," yakin Dhany.
Dhany juga mewanti, untuk pemilik kendaraan yang sebelumnya pakai air biasa di radiatornya dan ingin diganti pakai radiator coolant, harus pakai cara khusus untuk peralihannya agar lancar.
"Kalau sudah lama pakai air biasa dan diganti pakai radiator coolant, nanti kotoran di dalam sistem radiatornya bisa rontok dan menutup jalur sirkulasi air. Makanya, saya sarankan jika ingin ganti dari air biasa ke radiator coolant sebaiknya radiator sekalian dilepas dan dibersihkan semua," tutupnya.
Tuh, buat kalian yang ingin pakai radiator flush jangan sembarangan dan jangan terlalu sering juga karena sifat cairan ini cukup keras dan bisa mengikis.
Pastikan tidak ada bagian radiator yang terserang karat jika kalian ingin gunakan radiator flush!