Penalti Tekanan Ban Diterapkan di MotoGP Inggris 2023, Ducati yang Paling Dirugikan

Rezki Alif Pambudi - Jumat, 4 Agustus 2023 | 20:15 WIB

Ducati dianggap paling rugi soal penerapan aturan tekanan ban di MotoGP Inggris 2023 (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Ducati dianggap paling rentan dirugikan dengan debut penerapan aturan tekanan ban motor MotoGP, di Silverstone akhir pekan ini.

Hal itu diungkap pembalap tim Red Bull KTM Factory Racing, Jack Miller, yang pernah lima tahun mengendarai motor Ducati di MotoGP.

Jack Miller mengungkap, karakter motor Ducati Desmosedici GP sangat sensitif dengan variasi nilai tekanan ban motor.

Dengan perbedaan tekanan sedikit saja, performa motor buatan Italia tersebut akan sangat terpengaruh.

Di sisi lain menurut pembalap asal Australia tersebut, aturan tersebut malah menguntungkan KTM.

KTM diuntungkan lantaran performa motornya cenderung lebih stabil dalam berbagai variasi tekanan angin ban.

"Ketika aku mengetahui tentang penalti tersebut, aku sedikit khawatir. Tentu saja, kau tidak pernah tahu," kata The Thriller, dilansir GridOto.com dari Todocircuito.

"Namun, dari apa yang dikatakan oleh para insinyur kami, sepertinya hal itu tidak akan menjadi masalah besar bagi KTM," jelasnya.

Dengan demikian, para insinyur Ducati akan bekerja lebih keras mencari nilai yang pas, dengan terus memikirkan batas ambang aturan yang diterapkan.

Baca Juga: Alex Rins Tinggalkan Honda demi Yamaha, Marc Marquez Merasa Ditipu

"Aku tahu bahwa di masa lalu, dengan pabrikan lain (Ducati), kami memiliki lebih banyak masalah dengan tekanan ban dan fluktuasi tekanan," lanjutnya.

"Dengan KTM, tampaknya cukup konsisten. Tidak terlalu buruk saat kau balapan atau melaju sendiri," jelasnya.

Sebelum aturan ini diberlakukan, Miller mengakui bahwa motor Ducati bisa dimaksimalkan potensinya dengan memakai tekanan ban yang rendah.

"Kau tidak ingin tekanan ban terlalu rendah karena itu tidak bagus. Tapi tentu saja kau juga tidak ingin tekanan ban terlalu tinggi karena itu juga tidak bagus," ujarnya.

"Aku tahu Ducati bekerja sangat baik dengan tekanan ban rendah. Dengan motor kami sekarang tidak demikian, KTM menggunakan ban depan dengan cara yang berbeda dari motor lain," jelasnya.

Di MotoGP Inggris 2023 akhir pekan ini, mekanisme pemantauan tekanan ban belum akan dilakukan secara menyeluruh.

Michelin hanya akan mengambil sejumlah sampel saja, namun menjanjikan seluruh motor akan dipantau dalam beberapa seri ke depan.