GridOto.com - Pada oli mesin mobil modern saat ini terkandung sejumlah aditif.
Oli mesin mobil mengandung aditif viscosity index, buat apa fungsinya?
Viscosity index menjadi salah satu aditif pada oli mesin mobil yang mendukung pelumasan komponen saat bekerja.
Fungsi utamanya adalah menjaga viskositas fluida oli mesin konsisten terhadap perubahan temperatur.
"Mesin mobil mengalami perubahan temperatur yang cukup drastis," tekan Arief Hidayat, CEO PT Wealthy Indah Perkasa (Wealthy Group).
"Bersamaan mesin butuh pelumasan dengan fluida yang viskositasnya tetap," sambungnya.
Baca Juga: Mengenal Aditif Oli Antifoam yang Penting Buat Keawetan Mesin Mobil
Idealnya benda cair yang mengalami perubahan temperatur akan berubah viskositas atau kekentalannya.
Dalam kondisi suhu tinggi benda cair akan memuai atau menguap.
Begitu juga sebaliknya dalam suhu rendah viskositas benda cair meningkat atau mengental (padat).
"Tanpa adanya aditif ini fungsi pelumasan utama pada oli terhadap mesin akan terganggu," sebut Arief.
Lanjutnya, dimana saat mesin panas oli mesin bisa menguap dan kapasitasnya berkurang.
Begitu juga ketika mesin dingin saat ingin digunakan kembali oli mesin sulit melumasi karena mengental.
Baca Juga: Ini Manfaat Jangka Panjang Pakai Aditif Oli Mesin Mobil Secara Rutin
Arief memberi contoh fungsi aditif viscosity index pada oli mesin 0W-30.
Dalam kondisi mesin dingin, tingkatan viskositas 0W tetap menjaga oli encer agar tetap bisa melumasi komponen ketika mesin dinyalakan kembali.
Setelah mesin panas, viskositas oli terjaga pada tingkatan 30 agar tidak menguap atau memuai yang bisa menghilangkan fungsi pelumasannya.