Selain menjaga tenaga mesin selalu optimal, konsumsi bahan bakar juga tergolong irit.
Beberapa kali dipaksa melewati tanjakan dengan kecepatan yang cukup lumayan, bahan bakarnya terjaga 9.9 km/liter setelah menempuh hampir 600 km.
Kondisi jalan menuju Waduk Cirata juga variatif, beberapa titik menemui jalan rusak dan juga jalan mulus.
Dari Bogor sampai ke wilayah Waduk Cirata menempuh waktu perjalanan 3.5 jam, tanpa berhenti istirahat.
Sampai di Waduk Cirata kita tidak sempat menghabiskan banyak waktu, karena mengejar waktu ke Purwakarta untuk makan siang.
Baca Juga: HFD 2023, Nikmati Isuzu Mu-X Jalan Sepi Pas Lebaran, Bogor - Jakarta
Target makan siang di Wanayasa, Purwakarta untuk menyantap Sate Maranggi Mang Opik, salah satu kuliner rekomendasi bila melewati daerah Wanayasa, Purwakarta.
Setelah perut kenyang kita melanjutkan perjalanan ke Bandung melalui Padalarang, untuk kemudian masuk ke tol Padaleunyi.
Keluar tol Pasteur, Bandung kurang lebih jam 14:30, setelah istirahat makan dan terkena macet di Padalarang.
Dengan total perjalanan sekitar 7,5 jam, rute mudik Bogor-Bandung via Waduk Cirata, bisa jadi alternatif yang menarik.
Perjalanan pun tidak membosankan melewati beberapa daerah wisata dan memiliki pamandangan yang menarik.