Lakukan Ini Jika Mesin Motor Mengalami Overheat Saat Liburan Lebaran

Baca Juga: Segini Usia Pemakaian Ban Motor Rp 100 Ribuan, Lebih Cepat Botak?

Selain itu, gaya berkendara juga harus disesuaikan agar mesin tidak gampang panas saat dipakai libur lebaran.

"Misalkan jalanan yang dilewati macet, jangan geber-geber motor atau menahan gas di rpm tinggi. Itu bikin mesin berisiko alami overheat," wanti Hafiz.

Jika mesin sudah menandakan gejala overheat seperti lampu indikator suhu tinggi menyala, Hafiz sarankan kalian lakukan hal ini.

"Kalau sudah overheat seperti lampu indikator menyala, segera matikan mesin motor dan tunggu sampai suhu mesin motor kembali dingin. Jangan dipaksa jalan," tegasnya.

Baca Juga: Kapan Ganti Oli Mesin Setelah Turing Jauh, Pas di lokasi atau Setelah Pulang ke Rumah? Ini Saran Ahli

Memaksa jalan motor yang overheat berisiko menimbulkan kerusakan serius pada mesin.

Paling parah piston, blok silinder dan part penting lain di mesin bisa rusak.

Jika sudah begitu mesin motor tidak bisa dinyalakan dan kalian harus keluar banyak uang untuk perbaikan.

Makanya, jika muncul gejala mesin overheat pada mesin motor ketika digunakan libur lebaran, segera matikan mesin dan tunggu sampai mesin dingin Sob!