GridOto.com - Kemenangan Marco Bezzecchi di MotoGP Argentina 2023, membuat Ducati bingung soal nasib VR46 Racing Team.
Beberapa bulan lalu, Ducati sebenarnya sudah agak mulai melunak jika VR46 Racing Team harus pindah jadi tim satelit Yamaha.
Apalagi di dalamnya sudah ada campur tangan Dorna Sports selaku pemilik kejuaraan, dan FIM sebagai induk federasinya.
Mereka ingin ada tim satelit Yamaha lagi demi kejuaraan yang lebih berimbang dan merata.
Dan tim asal Italia tersebut menjadi calon yang paling ideal buat pabrikan garpu tala, khususnya mengingat sejarah dengan sosok Valentino Rossi sebagai owner tim.
Tentu Ducati tetap mengharuskan Yamaha dan yang pihak yang berkepentingan lainnya, menaati kontrak VR46 Racing Team di Ducati sampai 2024.
Namun kini karena melihat potensi besar tim yang dipimpin Pablo Nieto dan Uccio, Ducati agak mulai goyah nih.
Sang Sporting Director, Paolo Ciabatti, yang awalnya lebih memilih mempertahankan Gresini Racing, kini juga tak mau kehilangan VR46.
"Kini kita punya enam pabrikan dan 22 pembalap. Tak bisa dipungkiri tetap ada satu pabrikan yang punya enam atau delapan motor di grid," kata Ciabatti dilansir GridOto.com dari Speedweek.
Baca Juga: Sudah Tanda Tangan, Marc Marquez Berpeluang Lolos dari Revisi Penalti dari FIM Stewards
Menurut Ciabatti, alasan kebanyakan motor dalam satu pabrikan tak relevan dengan kondisi MotoGP saat ini.
"Masuk akal sih kalau di masa depan dibatasi menjadi maksimal enam motor saja. Tapi dalam jangka menengah dan panjang. Mudah juga mengatur enam motor saja daripada delapan motor bagi sebuah pabrikan," ungkapnya.
Motor Ducati yang banyak kebetulan semuanya kompetitif, jadi kejuaraan semakin ketat dan seru.
"Tapi untuk sekarang belum perlu. Karena Ducati mengisi jarak lebar di kejuaraan. Harusnya itu bukan dianggap hal negatif karena kami memberi motor kompetitif, rider muda bisa menunjukkan perkembangan dan naik podium," lanjutnya.
"Kami memberikan pertunjukan dan ada empat tim dengan sponsor beda semua. Itu seharusnya sudah cukup kalau di kejuaraan lainnya," jelasnya.