Ia juga menyinggung soal banyaknya pertemuan rahasia yang samar-samar terdengar sampai telinganya soal polemik yang terjadi.
Padahal menurutnya, sebaiknya semua dibuat terbuka saja dengan semuanya ikut andil, agar menjadi perbaikan di MotoGP ke depannya.
"Kita butuh transparansi, tak bisa begini terus. Kita melihat ada dialog, bukan petugas balap tapi FIM. Aku merasa semua yang terjadi, seharusnya ini menjadi pekerjaan kita semua," lanjutnya.
"Ini adalah soal transparansi. Itu yang kita butuhkan, dan tak ada lagi pertemuan-pertemuan rahasia," tegas Razlan.
Dengan terlalu banyak pertemuan dua arah saja atau lobbying, maka suatu masalah akan terus tertutup dan pihak-pihak lain akan terus merasa curiga.
"Jadi saranku adalah kita semua harus membicarakannya dan tidak hanya menyembunyikan semuanya sampai sesuatu terjadi lagi," lanjutnya.