"Tidak hanya yang bersifat reguler, tim Satgas Jasa Marga Siaga juga harus mengantisipasi penanganan kondisi darurat dengan tetap memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan," tutur Subakti lagi.
"Terutama di titik-titik rawan kepadatan lalu lintas, genangan hingga longsor sehingga penanganan dapat dilakukan lebih cepat," imbuhnya.
Lebih lanjut, Jasa Marga akan terus berkoordinasi dengan para stakeholder terkait dalam melakukan pemantauan arus lalu lintas di jalan tol.
Begitu pun dengan tindakan-tindakan yang diperlukan, dalam menjaga kinerja operasional dan kualitas layanan.
"Jasa Marga juga menyiapkan strategi komunikasi dan manajemen informasi kepada para pengguna jalan tol, khususnya dalam menyampaikan himbauan dan panduan perjalanan," papar Subakti.
"Hal ini merupakan komitmen Jasa Marga dalam memberikan layanan informasi yang cepat, tepat dan akurat bagi masyarakat," pungkasnya.
Informasi terkait kondisi dan rekayasa lalu lintas di jalan tol secara update dan real time akan disampaikan melalui channel resmi Jasa Marga, yaitu Call Center 14080, Twitter @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy, akun resmi media sosial Perusahaan hingga informasi melalui media massa.