"Namun aku tak bisa membayangkan Marc meninggalkan Honda, kupikir dia akan menghormati kontraknya, lalu kita akan lihat nanti, masa depan siapa tahu," lanjutnya.
"Jika dia pindah dari Honda tujuannya tentu soal motor, bukan uangnya," jelasnya.
Selain motor yang jelas memang lebih kencang dan mudah dikendarai, ada hal lain yang disukai mantan pembalap tim LCR Honda ini.
"Gigi Dall'Igna selalu berkunjung saat malam dan setiap siang saat tes, yang mana itu tak terjadi di Honda," sambungnya.
"Bagi seorang pembalap hal itu sangat penting, karena kau merasakan bagian integral dan kau merasa dia mendengarkanmu. Dan mereka menyarankan banyak ide untuk memperbaiki diri," jelasnya.
Sejauh ini Alex Marquez berhasil menjadi pusat perhatian pada tes di Sepang dan Portimao dalam dua bulan belakangan ini.
Dia mampu tampil kencang dengan Desmosedici GP22 dan mampu bertarung di sekitar posisi lima besar.