Yang kemudian ditempelkan PPF sehingga hasilnya tidak ada baret halus.
Pengerjaan detailing akan lebih intens pada mobil yang sudah dipakai.
"Lapisan cat mobil sudah terkontaminasi kimia sampo, air hujan, oksidasi, hingga jamur beserta baret halus," beber Darmawan.
"Belum lagi tekstur permukaan cat mobilnya tidak mulus," imbuhnya.
Baca Juga: Sebagai Proteksi Cat Mobil, PPF dan Coating Punya Persamaan Ini
Tanpa adanya detailing, Darmawan meyakini lapisan PPF tidak bisa menempel sempurna.
Sekalipun bisa menempel akan ada gelembung udara yang terbentuk.
"Aplikasi PPF juga percuma kalau cat mobil tidak diperbaiki dulu, tetap ada warna kusam dan baret," jelas Darmawan.