Mudahnya diukur dengan pola bintang.
"Katakanlah setiap jarak terjauh baut 100 mm, berarti PCD pelek 5x100," tunjuk Indra.
"Atau kalau jarak setiap baut 114,3 mm, PCD peleknya 5x114,3," sambungnya.
Angka di depan X menunjukkan jumlah baut yang tertera pada pelek.
Sedangkan angka di belakang X merupakan jarak antar baut yang membentuk diameter keseluruhan baut dalam satuan milimeter.
"Umumnya mobil di Indonesia pakai PCD 4x100 atau 5x114,3," sebut Indra.
"Tapi seperti Toyota Avanza generasi awal pakainya 4x114,3 dan Avanza generasi terbaru pakainya 5x100, sedikit berbeda," imbuhnya.