Alhasil, akan dirasakan putaran setir terasa lebih berat.
Oleh karena itu dibutuhkan penggantian oli power steering secara rutin.
Salah satu kebocoran power steering bisa dilihat dari boot yang basah atau tetesan oli di lantai.
Baca Juga: Habis Perbaiki Power Steering Wajib Spooring Ulang, Ini Alasannya
Berbeda dengan oli mesin, oli power steering perlu penggantian setiap 40.000-50.000 km.
"Kondisi tersebut jika tidak ada kebocoran, kalau ada masalah ya ganti lebih cepat dan kebocoran tersebut wajib diperbaiki," terang Budi yang bengkelnya ada di Harapan Indah, Bekasi.
Itulah pentingnya melakukan penggantian atau kuras oli power steering berkala.