GridOto.com - Mobil listrik Mercedes-Benz EQS 450+ AMG Line dilengkapi perangkat suspensi udara pintar.
Suspensi udara bertajuk AIRMATIC ini punya pengaruh terhadap kenyamanan dan juga jarak tempuh dari mobil listrik tersebut.
Kelebihan dari suspensi udara AIRMATIC pada mobil listrik mewah ini adalah bisa mengatur suspensi secara independen.
"Suspensi udara AIRMATIC pada Mercedes-Benz EQS 450+ AMG Line bantingannya bisa mengikuti kontur permukaan jalan," terang M. Denis Danelsen, Sales Consultant dari Dipo Angkasa Motor, selaku salah satu dealer resmi Mercedes-Benz.
Baca Juga: Enggak Perlu Takut Mobil Listrik Dipakai Hujan, Karena Ada Fitur Ini
Dengan adanya fitur AIRMATIC pada mobil listrik Mercedes, ketika salah satu roda menghajar lubang maka benturannya tidak diteruskan ke bodi dan roda lainnya.
"Karakter bantingannya pun bisa berbeda-beda setiap roda, karena sensor dan pengaturan perangkat lunak akan menyesuaikan dengan kontur jalan," tambahnya.
Selain itu suspensi pintar ini bisa meningkatkan jarak tempuh mobil listrik dengan meningkatkan tingkat aerodinamis.
"Ketika pakai mode berkendara COMFORT, mobil akan otomatis lebih rendah 10 milimeter ketika melaju di kecepatan lebih dari 120 km/jam," terang Daniel, sapaannya.
Penurunan ground clearance ini memberikan tingkat aerodinamis yang lebih baik sehingga meminimalisir hambatan udara.
Baca Juga: Musim Hujan Malas Cuci Mobil Listrik, Begini Dampak Yang Terjadi
Bahkan ketika melaju lebih dari 160 km/jam, ground clearance masih bisa turun lagi hingga 10 milimeter.
"Jadi berpengaruh ke jarak tempuhnya, bisa lebih jauh," timpal pria necis ini.
Pun begitu ketika mobil ini melaju di bawah kecepatan 40 km/jam, ground clearance-nya bisa dinaikkan hingga 25 milimeter.
Dan ketika mobil listrik EQS 450+ ini kelebihan beban, "Suspensi udara AIRMATIC akan mengatur ketinggian mobil secara merata, sehingga mobil tidak bertambah ceper," tukasnya.