Selain itu ada Jack Miller, yang sering tampil bagus sejak start, baik saat masih balapan bersama Honda hingga masa-masanya di Ducati.
Bersama KTM pun, The Thriller juga akan mengandalkan kelebihannya dalam balapan jarak pendek.
"Ini seperti cara untuk mengatur kembali kartu permainan dan menambah pertunjukan untuk fan, tapi kupikir ini cara menarik untuk berubah buat kami para pembalap," ujar Miller.
Mereka bertiga adalah calon ikon balapan sprint, tapi selain itu juga masih ada Luca Marini dan beberapa rider lain.
Meski punya kemampuan dalam balapan jarak pendek, mereka kerap kali kehilangan kecepatannya di pertengahan balapan ataupun menjelang lima lap terakhir pada balapan hari Minggu.
Kebanyakan alasannya adalah soal manajemen ban,
Jadi mereka harus memaksimalkan sprint race pada hari kedua untuk mendulang poin, karena peluang untuk meraih hasil bagus di hari Minggu lebih sulit.
Di sisi lain, ada pembalap seperti Enea Bastianini dan Brad Binder yang akan lebih mengandalkan kemampuan manajemen ban dan kecepatan di lap-lap akhir, untuk meraih hasil bagus pada Minggu atau hari balapan.
Lalu seperti Marc Marquez, Pecco Bagnaia dan Fabio Quartararo kemungkinan punya potensi lebih berimbang untuk sama-sama bagus di hari Sabtu dan Minggu.