Seolah menjadi angka sakral, lantaran berdasarkan data dan fakta, pengguna nomor start 1 tidak mampu mempertahankan gelar juara dunia di tahun berikutnya.
Hal ini terjadi ketika Nicky Hayden berhasil menjadi juara dunia di MotoGP 2006 bersama Repsol Honda dan menggunakan nomor start 1 di MotoGP 2007.
Sayangnya, di MotoGP 2007 Nicky Hayden tak bisa mempertahankan dan harus menyerahkan gelar tersebut ke Casey Stoner yang memacu Ducati.
Hal serupa juga dialami Casey Stoner karena dirinya tak bisa mempertahankan gelar bergengsi tersebut akibat kalah dari Valentino Rossi di MotoGP 2008.
Tak cukup sampai situ saja, di tahun 2011 Jorge Lorenzo bersama Yamaha menggunakan nomor start 1 sebagai juara dunia MotoGP 2010.
Meski nomor start 1 yang digunakan merupakan kreasi dari gabungan huruf depan namanya (JL), tetap saja dirinya harus pasrah kalah dari Casey Stoner yang ketika itu membalap bersama Honda.
Angka 1 pun kembali digunakan oleh Casey Stoner di MotoGP 2012 di Honda RC213V.
Menjadi menarik, Jorge Lorenzo kembali berhasil merebut gelar dari Casey Stoner dan menjadi juara dunia MotoGP 2012.
Namun, di MotoGP 2013 Lorenzo seolah tak ingin berbuat kesalahan yang sama, maka itu dirinya menggunakan nomor start 99 meski dirinya berhak untuk menggunakan nomor start 1.