Bedanya, Corvette E-Ray juga mendapatkan satu motor listrik penggerak roda depan dan baterai Lithium-ion berkapasitas 1,9 kWh.
Mesinnya mampu menghasilkan tenaga 495 dk dan torsi 637 Nm, sementara motor listriknya itu bertenaga 160 dk dan bertorsi 165 Nm.
Baca Juga: Chevrolet Sebar Teaser Corvette Hybrid, Akan Ada Versi Listrik Juga!
Jika dikombinasikan, maka Corvette E-Ray menyemburkan tenaga sistem 655 dk dan torsi 807 Nm yang disalurkan ke semua roda.
Sebagai perbandingan, Corvette Z06 memiliki mesin V8 DOHC berkapasitas 5.463 cc yang mampu menghasilkan tenaga 670 dk dan torsi 623 Nm.
Tenaganya boleh kalah dari Z06, tapi E-Ray memiliki torsi buas yang disalurkan ke semua roda ketimbang roda belakang saja.
Chevrolet mengklaim Corvette E-Ray bisa berakselerasi 0-96 km/jam dalam waktu 2,5 detik saja.