GridOto.com - Viral Pertalite kecampur air, waspada kerusakan mesin water hammer.
SPBU Pertamina 34.413.06 Karawang, Jawa Barat menjadi sorotan setelah didapati Pertalite yang diisi ke kendaraan berwarna cokelat.
Pertalite berwarna cokelat tersebut diketahui juga tercampur air.
Bensin yang tercampur air menyimpan masalah besar pada mesin mobil.
Salah satunya adalah kerusakan water hammer.
"Water hammer merupakan fenomena ledakan di ruang bakar akibat adanya air yang masuk lewat intake udara," terang Wahidin Jaelani, Service Manager bengkel resmi Astrido Daihatsu Daan Mogot di Jakarta Barat.
Baca Juga: BBM Pertalite Warna Cokelat Viral di Karawang, Pengelola SPBU Pertamina Buka Suara
Wahidin terus menerangkan, air memiliki massa jenis yang lebih padat daripada bahan bakar dan udara.
Dalam proses pembakaran, udara dan bahan bakar dicampur di ruang bakar.
Yang kemudian dimampatkan oleh piston untuk proses kompresi.
"Kompresi yang dihasilkan dipantik oleh busi agar terbakar dan menjadi gas buang," sebut Wahidin.
Dengan bensin yang tercampur air, pengabutan di ruang bakar akan terisi bahan bakar dan air beserta udara.
Ketika dimampatkan, partikel air yang masuk ikut terkompresi.
"Saat proses ignition, massa jenis air yang lebih padat menghasilkan ledakan yang sangat kuat melebihi pembakaran campuran udara dan bahan bakar," jelas Wahidin.
Baca Juga: Truk Tangki Pertamina Muat Pertalite Campur Air, SPBU Langsung Kembalikan Demi Kenyamanan Konsumen
Ledakan ini memaksa piston turun seketika keluar dari poros putaran timing pembakaran.
Akibatnya stang piston bisa bengkok hingga patah karena energi ledakan dari ruang bakar.
"Piston juga bisa bolong bahkan pecah karena ledakan besar dari air yang terkompresi," imbuh Wahidin.