Baca Juga: Ngerinya Ken Block Pernah Tantang Balapan Lewis Hamilton, Nekat Pakai Ford Fiesta ST
Memang ada beberapa pabrikan mobil yang berminat masuk F1, termasuk Porsche, Ford hingga Hyundai.
Tapi sejauh ini hanya Andretti Autosport yang mengungkapkan niatnya untuk turun balapan sebagai tim di F1.
Bos Andretti Autosport, Michael Andretti, berulang kali mengungkapkan hasratnya untuk mengepakkan sayapnya di F1.
Walaupun mendapatkan penolakan dari sejumlah petinggi tim, Michael Andretti tidak gentar untuk mengungkapkan ambisi besarnya tersebut.
Keluarga Andretti bahkan sudah mulai membangun fasilitas baru untuk digunakan sebagai markas, konon akan lebih besar dari markas Ferrari di Maranello, Italia.
Markas tersebut akan menjadi pusat pengembangan tim Andretti di semua ajang dan juga diproyeksikan untuk F1 di masa depan.
Andretti dikabarkan siap membayar 200 juta dolar AS atau senilai Rp 3,126 trilun (kurs 1 dolar As senilai 15.629 per 3 Januari 2023).
Sejauh ini hanya McLaren dan Alpine saja yang membuka tangan untuk Andretti, sedangkan delapan tim lainnya seolah skeptis dengan hadirnya tim milik putra legenda F1, Mario Andretti, ini.
Ada beberapa alasan soal penolakan tim-tim ini, khususnya terkait pembagian dana pendapatan yang jatahnya akan semakin sedikit.