Untuk kedua rodanya kini mengandalkan pelek aluminium 18 dan 17 inci dari Shanghai Unison yang dibalut ban Dunlop TT900GP.
Baca Juga: Yamaha XJR1300 Cafe Racer Rasa Ducati, Tampang Kekar dan Sangar
Berikutnya untuk suspensi, Charlie memasang shock belakang RPM RR dan garpu depan standar yang sudah dipendekkan demi postur yang proporsional.
Selain itu pengereman depan juga dimaksimalkan dengan penggunaan kaliper Brembo demi meredam performa mesinnya yang sudah meningkat.
Beralih ke bagian bodywork, pada subframe yang sudah dirombak dipasangi buntut khas cafe racer yang dilengkapi jok kustom elegan.
Lalu ada sepatbor mungil yang sudah disemati dengan stoplamp dan lampu sein bergaya klasik untuk menyempurnakan bagian buritan.
Baca Juga: Yamaha XJ600 Cafe Racer, Fokus Ubah Bodi, Pakai Warna Nardo Grey
Pindah ke depan ada tangki Honda CB100 K3 yang dipadukan dengan kokpit minimalis yang mendukung bodi-bodi lainnya.
Tidak ketinggalan dipasang headlamp, speedometer replika CB100, spion bar-end, serta kontrol minimalis.
Sebagai finishing kelir biru dengan striping putih dibalurkan pada bodi-bodinya yang memberikan kesan elegan.
Hasilnya Sym Wolf 125 ini sukses menjelma menjadi sebuah cafe racer klasik.