Dengan cara ini juga bisa membuat baterai mobil listrik tidak mudah panas akibat kelamaan charging.
Panas berlebih pada baterai juga bisa memicu reaksi kimia berupa timbulnya gas yang berpotensi membuat baterai cepat kembung.
Baca Juga: Mengatur Pengecasan Mobil Listrik, Ini Fungsi On Board Charging
"Recharging baterai mobil listrik dari posisi kosong, misal kurang dari 10%, memang tidak disarankan," tegas Uri.
Kebiasaan ini akan membuat baterai makin cepat mengalami penurunan performa akibat sel baterai sering terkena pengisian berlebih.
Dan untuk menjaga umur baterai, sebaiknya gunakan charger dengan daya yang normal saja.
"Karena kalau dari low batt lalu di-charge pakai fast charging, itu ibaratnya badan kita haus tetapi langsung minum air dalam jumlah banyak," lengkap Uri.