Banyak yang berpendapat, kesepakatan tersebut cukup membuat Ducati kebakaran jenggot.
Sejak awal, Ducati memang terang-terangan menghalangi pembalap 32 tahun ini balapan di WorldSBK.
Paolo Ciabatti bilang Petrucci lebih baik di Amerika untuk bisa membawa nama Ducati di sana, bahkan dengan memberikan tawaran uang menarik buat sang rider.
Kabarnya, Ducati takut jika performa Petrucci bisa mengalahkan pembalap tim pabrikan Aruba.it Racing.
Hal itu dinilai bisa mengganggu keseimbangan kekuatan di internal Ducati, padahal saat ini sudah ada beberapa pembalap kuat.
Dengan penampilan impresifnya di berbagai ajang balap motor sejauh ini, Petrucci memang layak diperhitungkan menjadi salah satu yang kompetitif di WorldSBK.