Baca Juga: First Ride Honda New CBR250RR, Performa Jadi Fokus, Begini Rasanya
Suspensi depan kini pakai Showa tipe SFF-BP (Separate Function Fork-Big Piston) redamannya tergolong bisa diandalkan, memberikan rasa lincah dan stabil.
Tapi dengan catatan aspal sirkuitnya memang mulus dan gripnya bagus, khususnya di racing line.
Makanya walaupun ban bawaan adalah IRC Road Winner, tetap berani melakukan knee down.
Wah seandainya versi SP dan SP Quick Shifter pakai ban yang lebih bagus, pasti akan lebih asyik lagi tuh buat cornering!
Ya dong seri spesial masa bannya sama dengan yang standar. Misal pakai Bridgestone Battlax atau Pirelli Diablo Rosso pasti akan lebih spesial!
Yang juga kurang mantap adalah remnya, ketika mengerem dari kecepatan 178 km/jam terasa kurang responsif, menarik tuas remnya harus diremas kuat-kuat.
Spek master dan kalipernya memang terlihat biasa, mirip rem bebek Honda Supra. Depan andalkan kaliper 2 piston sedang belakang 1 piston.
Memang sih diameter piringan cakram yang terpasang sudah tergolong besar, di depan 310 mm dan 240 mm di belakang.
Tapi ke depan mestinya Honda juga memikirkan sisi pengurang laju ini, bukan hanya mesin yang kemampuannya terus ditingkatkan, biar imbang!
Baca Juga: Punya Kompresi Mesin Lebih Tinggi, Honda New CBR250RR Pakai Bensin Apa?