Dicurigai Ada di Innova Hybrid, M20A-FXS Sudah Punya Dua Teknologi Ini

Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Selasa, 18 Oktober 2022 | 20:50 WIB

Spy shot Toyota Innova Hybrid di India. (Rayhansyah Haikal Wishnumurti - )

GridOto.com - Isu mobil baru Toyota Innova Hybrid kembali menghangat di jagat media sosial dengan tersebarnya portret pengetesan di India.

Portret mobil yang diduga Toyota Innova Hybrid tersebut memberikan indikasi akan meluncur juga di India sebagai Innova Hycross.

Kalau di Indonesia, Toyota Innova Hybrid atau Innova Zenix diisukan akan meluncur pada November 2022 dan hadir juga dengan mesin bensin konvensional.

Soal performa, Toyota Innova Hybrid dicurigai akan memakai sistem hybrid paralel dengan mesin M20A-FXS seperti Corolla Cross Hybrid di Australia dan Eropa.

Mesin keluarga Toyota Dynamic Force ini didesain untuk memberikan efisiensi thermal hingga 41% pada versi hybrid.

Toyota Motor Corporation
Mesin M20A-FXS menggunakan teknologi D-4S.

Baca Juga: Mobil Baru Toyota Corolla Cross Rilis di Australia, Pakai Mesin M20A!

Nah salah satu cara Toyota untuk mewujudkan efisiensi thermal tersebut adalah mengadopsi teknologi sistem injeksi D-4S.

Teknologi injeksi D-4S sejatinya memadukan injeksi langsung atau direct injection dengan port injection.

Toyota menggabungkan dua teknologi injeksi ini untuk memberikan mesin M20A-FXS mode yang berbeda saat dipacu atau saat beroperasi beban rendah.

Ketika dipacu dengan beban tinggi, sistem D-4S mengandalkan direct injection untuk mengoptimalkan efisiensi charging dan meningkatkan output mesin.

Sementara ketika mesin beroperasi di beban rendah, D-4S akan beroperasi dengan direct injection dan port injection untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Toyota Canada
Ilustrasi teknologi VVT-iE.

Baca Juga: Dicurigai Ada di Innova Hybrid, Ini Cara Kerja Atkinson Cycle M20A-FXS

Selain D-4S, mesin M20A-FXS juga sudah mengadopsi teknologi Dual VVT-i dengan Variable Valve Timing-intelligent by Electric Motor (VVT-iE).

Teknologi variable valve timing ini diadopsi pada camshaft yang mengatur katup intake untuk mengoptimalkan respons mesin.

Ketimbang menggunakan sistem oli mesin untuk menggerakkan aktuator, VVT-iE menggunakan motor listrik yang ikut berputar bersama camshaft.

Untuk mempercepat timing bukaan katup, motor VVT-iE akan berputar lebih cepat dari camshaft.

Sebaliknya untuk memperlambat timing bukaan katup, motor VVT-iE akan berputar lebih lambat.