GridOto.com – Max Verstappen tengah membidik gelar juara dunia F1 yang kedua di balap F1 Jepang 2022 akhir pekan ini. Tetapi ada kemungkinan gelar juara dunia tahun 2021 miliknya dicabut.
Menjelang balap F1 Jepang 2022, FIA tengah menyelidiki keuangan tim Red Bull.
Sejak F1 Singapura 2022 pekan lalu, tim Red Bull mendapat kecaman keras dari tim-tim rival mereka mengenai budget cap (batasan anggaran).
Bos tim Mercedes, Toto Wolff langsung mengutuk setelah muncul tuduhan bahwa tim Red Bull telah melewati batas anggarannya.
Tim Red Bull memenangkan kejuaraan dunia pembalap pada tahun 2021 lewat Max Verstappen.
Pada tahun 2021, versi pertama dari batas anggaran diluncurkan yang memungkinkan tim untuk membelanjakan tidak lebih dari 145 juta dolar Amerika Serikat.
Kalau dikonversi kurs saat ini, itu setara dengan Rp 2,2 triliun lebih (1 dolar AS = Rp 15.238,65 pada Rabu, 5 Oktober 2022).
Anggaran ini akan dihapus secara bertahap selama beberapa tahun ke depan.
Baca Juga: Ini Penyebab Max Verstappen Tampil Buruk di Balapan F1 Singapura 2022
Namun ketentuan inflasi tiga persen dibuat pada anggaran tahun ini.