Canggih, Intip Spek Mobil Listrik Kompetisi Buatan Mahasiswa UGM

Radityo Herdianto - Senin, 3 Oktober 2022 | 18:00 WIB

Mobil Listrik Formula EV Buatan Mahasiswa UGM Dalam Tim Arjuna Electric Vehicle (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Canggih, intip spek mobil listrik kompetisi buatan mahasiswa UGM (Universitas Gadjah Mada).

Pada ajang Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2022 akhir September 2022 lalu, tim riset mobil listrik Arjuna mahasiswa UGM memamerkan prototipe Arjuna Formula EV Car.

Arjuna Formula EV Car merupakan hasil riset mahasiswa UGM untuk mengembangkan mobil listrik yang ikut dalam kompetisi Formula SAE.

Gusti Ngurah Bagus, Team Captain Arjuna Electric Vehicle Team UGM mengatakan mobil listrik yang dikembangkan ini sebagian besar hasil dari rancangan sendiri.

"Mulai dari controller, control unit, konstruksi powertrain, hampir semuanya develop sendiri," kata Gusti saat ditemui GridOto.com.

"Meski beberapa komponen masih ambil dari yang sudah ada seperti baterai atau motor traksi," terusnya.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Mobil Listrik Arjuna Formula EV Disematkan Baterai Lithium-ion Beserta Komponen Controller dan Inverter
 

Baca Juga: Modifikasi Mobil Listrik Wuling Air ev, Kesulitan Ini Ditemui

Energi listrik disimpan di dalam baterai jenis lithium-ion.

Menggunakan baterai Samsung INR 18650 25R 2500 mAh dibuat dalam satu rangkaian modul.

Bisa menyimpan energi listrik di atas 10 kW dan sanggup digunakan dalam kompetisi endurance 20 lap.

"Motor traksi pakai Emrax 228 LV LC, output bisa sekitar 60-70 kWh," sebut Gusti.

Tenaga listrik tersebut disalurkan ke kedua roda belakang.

Motor traksi terhubung ke transmisi percepatan tunggal dengan dua tahap reduction gear.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Motor Traksi yang Terhubung ke Girboks Reduction Gear di Mobil Listrik Arjuna Formula EV

Baca Juga: Controller, Komponen Penting Sebagai Pengatur Tenaga Mobil Listrik

"Sudah disematkan limited slip differential (LSD) Drexler untuk menyeimbangkan transfer tenaga ke roda belakang," tunjuk Gusti.

"Di atas kertas akselerasi sampai 100 km/jam bisa 3-4 detikan," klaimnya.

Sebagai pengontrol arus listrik sebagai energi motor traksi, terdapat controller Bamocar PG D3 400/400 yang terhubung ke inverter sebagai pengubah arus listrik DC dari baterai menjadi arus listrik AC ke motor traksi.

Urusan bodi, digunakan material fiberglass dengan konstruksi sasis tubular space yang dinilai Gusti ringan namun rigid.

Tak luput sistem kemudi yang menggunakan steering rack dan kaki-kaki menganut sistem double wishbone push rod actuated spring-damper.

"Mobil ini masih terus mengalami pengembangan agar bisa terus bersaing di kompetisi performa mobil listrik," tegas Gusti.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Arjuna Electric Vehicle Team yang Merancang Mobil Listrik Arjuna Formula EV

Baca Juga: Harganya Terjangkau, Mobil Listrik Tata Tiago EV Dapat Fitur Apa Saja?