Harga BBM Diesel Naik, Pertimbangkan Ini Jika Ingin Pakai Aditif

Radityo Herdianto - Senin, 3 Oktober 2022 | 10:00 WIB

Isi bahan bakar Pertamina DEX untuk perjalanan Holiday Fun Drive 2022 (Radityo Herdianto - )


GridOto.com - Harga BBM diesel naik, pertimbangkan ini jika ingin pakai aditif.

Per 1 Oktober 2022, harga BBM diesel non-subsidi Dexlite menjadi Rp 17.800/liter serta Pertamina Dex menjadi Rp 18.100/liter (Pulau Jawa dan Bali).

Penambahan aditif BBM dari penggunaan Biosolar bisa jadi solusi dari harga BBM diesel naik.

Dengan harapan Biosolar bisa dipakai untuk mobil mesin diesel modern tanpa efek berarti.

Hanya saja menurut Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Tri Yuswidjajanto Zaenuri, ada hal yang harus dipertimbangkan dalam penggunaan aditif BBM.

"Aditif BBM tambahan memang bisa memperbaiki kualitas BBM yang diisi," kata Tri membenarkan.

Aditif BBM(Innova Community )

Baca Juga: BBM Naik, Waspada Filter Solar Berlendir Jika Sering Pakai Biosolar

"Tapi harus dilihat dulu kandungan utama dari aditif BBM tambahan itu sendiri," sambungnya.

Tri menghimbau, aditif BBM yang digunakan sebaiknya tidak mengandung undur MTBE (Methyl Tert-butyl Ether) seperti methanol yang banyak digunakan di aditif.

"Methanol itu dibuat dengan senyawa organik, ada sel hidup," sebut Tri.

Tri menjelaskan senyawa organik ini berpotensi menarik partikel air ketika terjadi kondensasi udara di dalam tangki.

Ketika udara di dalam tangki lebih banyak daripada isi bahan bakar.

Sehingga terjadi reaksi kimia antara kandungan methanol yang tercampur bahan bakar dengan partikel udara di dalam tangki.

"Akhirnya terbentuk lapisan air karena bukan dari nabati Biosolar, tapi dari methanol aditif," ujar Tri.

Angga Raditya
Ring piston aus merupakan penyebab umum kompresi mesin lemah

Baca Juga: BBM Naik, Begini Kelebihan Pertamina Dex buat Mobil Diesel Modern

"Air terisap di saluran bahan bakar, bisa menambah masalah dalam sistem pembakaran," terusnya.

Perhatikan juga takaran penggunaan aditif BBM tambahan.

Tri mewanti agar tidak menggunakan aditif BBM melebihi batas takaran yang dianjurkan.

"Aditif BBM tambahan punya unsur deterjen yang tinggi, tambahkan secukupnya semisal 100 ml untuk 40-60 liter," papar Tri.

"Kalau ditambahkan 100 ml untuk 20 liter unsur deterjennya keras, malah bisa memicu korosi sulfat di komponen mesin," terangnya.