Menurut Domenicali, pertarungan Enea Bastianini dan Pecco Bagnaia bisa berisiko membuang gelar juara dunia pembalap begitu saja.
"Aku tahu itu bagian dari sifat pembalap, tetapi ada 150 orang yang bekerja di belakang mereka, ada perusahaan, kau harus mencoba bekerja untuk tim, jika tidak kami akan dikritik karena tidak memenangkan kejuaraan dunia pembalap," jelasnya.
Di sisi lain, Bastianini sendiri mengakui sempat melakukan kesalahan di lap terakhir yang bisa saja jadi bahaya buat kedua pembalap.
"Awalnya aku sulit menekan, terutama ban depan karena tak bisa mengatur temperaturnya. Pada akhirnya aku bisa, lalu pada tujuh lap Pecco dan aku membuat perbedaan," ungkap Bestia dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.
"Lap terakhir aku mencoba menyalip tapi dia sangat kencang. Aku agak berlebihan di tikungan 4, aku membuat kesalahan, kupikir sulit untuk meraih hasil lebih baik dari ini," tegasnya.
Namun apa yang dilakukan Bastianini bisa jadi bocoran, bahwa tahun depan akan ada pertarungan ketat antara dua rider tim pabrikan Ducati.