Muslimin hanya bisa berharap ada solusi lain dari pemerintah jika kenaikan harga Pertalite betulan diterapkan.
Pendapat senada juga dilontarkan oleh ojol lain bernama Faris yang bahkan terang-terangan menolak adanya wacana harga Pertalite naik.
"Harga sangat jauh dan saya sebagai ojol tidak setuju, terlalu tinggi naiknya," ungkapnya.
Faris melanjutkan, keputusan pemerintah untuk mewacanakan harga BBM subsidi naik jelas kurang tepat.
"Orderan saya saja sudah berkurang, bagaimana jadinya nasib saya kalau harga-harga naik termasuk bahan bakar?" pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ojol Curhat Soal Kenaikan Harga Pertalite: Kami Tidak Setuju, Terlalu Tinggi.