Banyak yang Pakai, Tantangan Aplikasi Teknologi ADAS di Indonesia

Dwi Wahyu R. - Jumat, 19 Agustus 2022 | 14:24 WIB

Pre-Collision Warning and Pre-Collision Braking di Toyota Veloz Q TSS CVT (Dwi Wahyu R. - )

Baca Juga: Beda Advanced Safety Assist Daihatsu Rocky di Indonesia vs Jepang

Dengan hadirnya teknologi ADAS ini bisa mencegah terjadinya tabrakan atau kecelakaan akibat kelalaian pengemudi.

Sayangnya, banyak pemilik mobil berteknologi ADAS ini tidak paham bagaimana menggunakannya.

Buat contoh fitur Pre-collision Warning dan Pre-collision Braking di Toyota Veloz dan Toyota Raize deh.

Fitur ini baru akan melakukan pengereman otomatis hingga mobil berhenti total ketika pengemudi melaju konstan dan tidak mengangkat pedal gas atau menginjak rem ke arah sebuah halangan.

Bila sistem mendeteksi pengemudi mengangkat pedal gas sedikit saja, maka pengereman otomatis tidak akan terjadi.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Hyundai Stargazer Dalam Ajang GIIAS 2022

Baca Juga: Mencoba Teknologi Canggih Hyundai SmartSense di Hyundai Creta

Inilah salah satu tantangan dalam implementasi teknologi ADAS.

Bagaimana agar pemilik mobil bisa menggunakan teknologi ADAS ini dengan benar.

Enggak cuma cara menggunakannya, tapi juga batasan-batasan yang dimiliki teknologi ADAS di mobilnya.

Salah satu solusinya adalah APM memberikan pelatihan atau pengalaman langsung buat para pembeli atau calon pembeli mobil berteknologi ADAS ini.