Baca Juga: Ratusan Sopir Truk Razia SPBU, Massa Minta Pengisian Solar Bersubsidi Dihentikan, Ini Alasannya
Usai memberikan pukulan, oknum Paspampres itu meminta ganti rugi kepada sopir truk karena mobil yang dikendarai Paspampres mengalami pecah pada bagian lampu depan.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun geream setelah mendengar kisah yang dilakukan anggota Paspampres.
Saat dikonfirmasi, Hari membenarkan kronologi yang ditulis @txtdrberseragam.
"Kejadian berlangsung saat saya tidak bertugas, dan kami maksain maju meski lampu sudah merah," buka hari Misbah dikutip dari TribunJateng.com.
Hari mengaku sudah bertemu dengan orang yang ia pukul dan sudah mengembalikan SIM yang sempat disita.
"SIM dikembalikan dari pihak rental, karena yang nahan SIM pihak rental. Sedangkan kerusakan truk dari asuransi," lanjutnya.
Hari menegaskan, dirinya meminta maaf kepada sopir truk yang telah dipukul pada Selasa (09/08).
Saat GridOto cek kembali, akun @txtdrberseragam telah mem takedown unggahan curhatan itu pada Minggu (14/08).
"Sudah clear min permasalahannya, SIM juga sudah kembali ke tangan ayah saya. Saya klarifikasi saja kalau masalah sudah clear," tulis @txtdrberseragam.
Terimakasih @gibran_tweet sudah menindak oknum paspampres yang memukul warganya.???? https://t.co/Tx33QD0NJm pic.twitter.com/CzjbHxWOml
— txtdariorangberseragam (@txtdrberseragam) August 12, 2022
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul UPDATE : Anggota Paspampres Pukul Sopir Truk di Solo Minta Maaf: Perbuatan Saya Menyakiti Hati