GridOto.com - Peningkatan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi, seperti Pertalite dan Solar pada semester pertama 2022 bikin PT Pertamina Patra Niaga puyeng.
Soalnya meningkatnya konsumsi Pertalite dan Solar yang meningkat ini bisa membuat kuota BBM subsidi untuk 2022 semakin menipis.
Kepala Ekonom Bank Pertama, Josua Pardede menilai kalau kuota BBM subsidi semakin menipis jelas bukan hal yang mengejutkan kalau sampai terjadi kelangkaan ke depannya.
Untuk mengantisipasi adanya kelangkaan BBM subsidi, PT Pertamina pun menyeleksi penerima yang berhak melalui aplikasi digital.
"Tinggal implementasi penggunaan aplikasinya yang sekarang kudu disiapkan dan dieksekusi dengan baik," jelasnya, dikutip dari Kompas.com, Selasa (02/08/2022).
Ia melanjutkan sistem kuota memang kurang efektif dalam mengontrol konsumsi BBM subsidi.
Soalnya sistem ini bisa mengakibatkan adanya kelangkaan di beberapa wilayah, juga berpotensi terjadinya kebocoran yang cukup besar.
Gambaran tidak efektifnya sistem kuota yakni masyarakat bisa membeli Pertalite dalam jumlah banyak karena punya daya beli yang lebih besar.
Namun di sisi lain, percepatan penerapan aplikasi MyPertamina bagi masyarakat bisa mengatasi masalah itu.
Baca Juga: Pengguna BBM Subsidi Dibatasi, Awas Pakai Knalpot Racing Bikin Motor Boros Bensin