McLaren memang akan melakukan dua pitstop beruntun, Hamilton pun sudah bersiap dan menampakkan mobilnya ke depan boks tim McLaren.
Bukannya segera meluncur setelah pitstop-nya selesai, Alonso malah tetap diam sengaja menunda keluar pitstop meski sudah diminta melaju oleh kru tim McLaren.
Alonso terlihat sengaja menutup peluang Hamilton untuk pitstop, dan berhasil membuatnya gagal mencetak hot lap terakhirnya.
Hamilton kehilangan waktu sampai 10 detik karena peristiwa ini, Alonso pun bisa merebut pole dari dengan jarak 0,107 detik dari Hamilton di akhir kualifikasi.
Setelah itu, suasana panas terjadi di jumpa pers pascakualifikasi dengan adanya perdebatan kedua pembalap.
Tentu saja stewards tak tinggal diam dan akhirnya menjatuhi Alonso penalti mundur 5 grid saat start.
McLaren dapat hukuman lebih karena melakukan pembiaran, bahkan disebut sengaja membiarkan Alonso menahan Hamilton.
McLaren tak mendapat poin konstruktor di F1 Hongaria, dan setelahnya situasi tim McLaren semakin buruk.
Hingga akhir musim, baik Hamilton dan Alonso sama-sama gagal meraih gelar yang akhirnya jatuh ke tangan pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen.
Baca Juga: Jilat Ludah Sendiri, Sebastian Vettel Resmi Bikin Akun Instagram
Kedua pembalap hanya terpaut 1 poin dari Kimi Raikkonen yang punya 110 poin di akhir kejuaraan.
Tahun berikutnya, Fernando Alonso memilih kembali ke Renault dan Lewis Hamilton pun meraih gelar pertamanya bersama McLaren.