Kemudian pindah ke Honda ADV 160, punya mesin berlabel eSP+ identik dengan milik Honda PCX 160.
Mesinnya berkapasitas total 157,9 cc SOHC 4 katup berpendingin cairan, dipadu sistem injeksi PGM-FI.
Di atas kertas, diklaim menghasilkan tenaga sebesar 15,8 dk pada 8.500 rpm dan torsi maksimum 14,7 Nm pada 6.500 rpm.
Seperti skutik Honda lainnya, ADV 160 pun dibekali sistem idling start-stop (ISS) yang berfungsi mematikan dan menyalakan mesin secara otomatis.
Berdasarkan hasil tes internal pabrikan menggunakan metode WMTC Euro 3, ternyata menghasilkan angka sebesar 45 km/liter dalam kondisi ISS on.
Dibekali dengan kapasitas tangki bensin sebesar 8,1 liter, maka hasilnya Honda ADV 160 bisa melaju hingga 364 km.
Seluruh info konsumsi bensin di atas diambil dari data pabrikan, selisihnya 6,5 km/liter dan jarak 17,5 km dalam kondisi keduanya terisi penuh.
Adanya selisih tentu disebabkan faktor performa mesin sekaligus bobot motornya.
Performa SR-GT 200 lebih tinggi sebesar 1,6 dk dan torsi 1,8 Nm lebih unggul yang didapat di kisaran rentang rpm sama.
Baca Juga: Beda Tipis, Segini Selisih Konsumsi Bensin Honda ADV 160 dan ADV 150
Meski lebih bertenaga, SR-GT 200 bobotnya 148 kg sedang ADV 160 lebih ringan karena hanya 133 kg.
Lebih detailnya nantikan ya komparasi hasil tes kondisi jalan sungguhan antara Aprilia SR-GT 200 dan Honda ADV 160!