Dua Jenis Arus Listrik Buat Ngecas Mobil Listrik, Kenali Bedanya

Radityo Herdianto - Senin, 27 Juni 2022 | 12:00 WIB

Charging station kendaraan listrik (Radityo Herdianto - )

"Karena baterai menyimpan daya listrik berupa arus listrik DC," terusnya.

Untuk itu dalam pengecasan mobil listrik dengan arus listrik AC butuh waktu sedikit lebih lama.

Sebut saja pengisian daya baterai Hyundai Ioniq 5 Standard Range dari AC charging 7 kW yang butuh waktu sampai 6 jam.

Berbeda dengan pengisian daya baterai arus listrik DC yang lebih cepat.

Tribunkaltim.co/Dwi Ardianto
PLN dirikan infrastruktur SPKLU di Kota Balikpapan.

Baca Juga: Biar Lebih Paham, Kenali Seperti Apa Cara Kerja Mobil Listrik

Alat charger arus listrik DC sudah memiliki konverter arus listrik yang sudah diubah menjadi arus listrik DC sebelum disalurkan untuk pengisian daya baterai.

"Dari alat charger arus listrik yang mengalir sudah berupa DC, inverter hanya meneruskan ke baterai tanpa mengubah kembali," jelas Bonar.

"Cepat atau lambatnya tergantung besaran kWh yang dihasilkan alat charger, seperti Ioniq 5 Standard Range dengan DC fast charger 350 kW 0 sampai 80 persen cuma 15 menitan," paparnya.