Akibat dua pembalapnya tidak finish di F1 Azerbaijan 2022, tim kuda jingkrak kini tertinggal 80 poin di belakang tim Red Bull pada klasemen konstruktor.
Charles leclerc pun semakin tertinggal dari juara F1 Max Verstappen yang memenangkan balapan seri kedelapan ini.
"Mengenai masalah yang dialami tim lain dengan mesin Ferrari, kami perlu menganalisisnya. Saya pikir salah satunya tidak ada hubungannya dengan komponen pasokan kami. Kami akan melihat masalahnya tetapi lebih pada masukan teknis," ujarnya.
Ferrari harus kerja keras menemukan masalah ini, apalagi balapan berikutnya di Kanada hanya sepekan dari sekarang, yaitu 19 Juni mendatang.
“Seminggu lagi Kanada, kami akan menganalisis tetapi kami tidak akan memperbaiki masalah tertentu,” ucapnya.
“Kami akan mencoba mengatasinya, memasang komponen baru. Kami harus melihat apa yang telah terjadi dan kita akan bertindak," terang Mattia Binotto.