Dalam hari yang sama, perwakilan FIA juga akan memeriksa layout lintasan, kerb, serta kelengkapan lainnya sesuai dengan masukan dari para pembalap.
Sementara Sabtu menjadi hari paling sibuk untuk para tim balap dan kru Formula E, karena seluruh aktivitas balap digabung jadi satu pada hari tersebut.
“Para tim dan pembalap akan menjalani kedua sesi latihan bebas, kemudian sesi duel kualifikasi, dan balapan di hari tersebut,” kata Nuno.
“Mereka juga tidak bisa beristirahat terlalu lama karena malamnya, mereka sudah harus mulai kembali beres-beres,” lanjut pria asal Portugal itu.
Tujuannya agar pada hari berikutnya yaitu Minggu, seluruh barang-barang milik tim sudah siap diantar menuju lokasi balap selanjutnya.
“Sehingga masyarakat setempat bisa kembali memulai aktivitas normal mereka pada hari Senin,” tukasnya.
Untuk beberapa tempat yang menggelar dua balapan seperti Diriyah, Roma, Berlin, dan Seoul, aktivitas bongkar-membongkar baru dilakukan pada Minggu malam setelah balapan kedua.
Para tim dan kru Formula E harus melakukan persiapan tersebut sebanyak 10 kali, karena mereka akan mengunjungi 10 kota berbeda musim ini.