Jangan Cuma Lihat Gantengnya, Ini Problematika yang Akan Kamu Temui Jika Mobil Diceperin

Gayuh Satriyo Wibowo - Senin, 30 Mei 2022 | 16:30 WIB

Ilustrasi Nissan Serena ceper (Gayuh Satriyo Wibowo - )

Andaikan sobat mengalami pecah ban di jalan raya.

Kalian akan kesulitan mendongkrak karena posisi mobil yang mepet dengan aspal.

Baca Juga: Setup Kaki Mercedes-Benz E250 AMG Yang Disewa Jadi Wedding Car Gaul

Tak ayal durasi untuk mengganti ban pecah dengan ban serep menjadi lebih lama.

Itulah mengapa mobil ceper sudah pasti tidak praktis.

4. Memperpendek Usia Suspensi

Kekurangan lainnya dari mobil yang ceper adalah memperpendek usia suspensi.

Modifikasi untuk membuat mobil menjadi ceper akan membuat kerja komponen kaki-kaki menjadi lebih berat.

Beban kerja shockbreaker akan meningkat sehingga pada akhirnya membuat kalian harus lebih cepat dalam mengganti komponen kaki-kaki tersebut.

5. Bodi Lebih Mudah Rusak

Namanya mobil ceper, tentu jarak antara bodi dengan aspal sangat rendah dibandingkan mobil standard.

Ketika menemui jalan berlubang atau polisi tidur kemungkianan besar bagian bawah bodi mobil menghantam aspal.

Benturan tersebut dapat merusak tampilan mobil yang mana tujuan awalnya ingin meningkatkan kegantengan.

Baca Juga: Toyota Sienta Gaya Sporty Minimalis, Kaki-kaki Ceper Nyaman Buat Harian

Beberapa bagian yang sering jadi korban mobil ceper adalah bemper depan dan belakang.

Selain itu juga ada bagian sideskirt yang sering rusak karena ground clearance mobil terlalu pendek.

Bagian knalpot pun rentan penyok hingga rusak karena benturan tersebut.

Paling enak sih ceperin mobil memang pakai airsus, biar bisa naik turun sesuka hati, yoi nggak?