Pembangunan sirkuit sendiri akan dimulai pekan depan setelah kedatangan pihak Infront Moto Racing selaku promotor global MXGP di Indonesia.
“Tujuannya agar mereka bisa meninjau dan mengevaluasi langsung proses pembangunannya,” ujar pria yang akrab disapa ‘Bang Zul’ itu.
Selain pembangunan sirkuit, mereka juga sibuk mempersiapkan infrastruktur pendukung yang dibutuhkan untuk menggelar sebuah balap internasional.
Seperti penginapan, akses udara untuk menuju pulau Sumbawa, serta akses darat menuju sirkuit itu sendiri.
Proses tersebut dibantu Sport Talenta Indonesia (STI) sebagai kontraktor MXGP of Indonesia dan Sumbawa Enduro Gemilang (SEG) sebagai pelaksana persiapan di lapangan.
“Menyelenggarakan event di Sumbawa ini tidak mudah,” ujar Happy Harinto selaku CEO STI dalam kesempatan yang sama.
“Tapi dibantu dengan tim dari SEG dan RMC, kami akan terus berusaha dan mudah-mudahan semua bisa berjalan dengan baik,” tambahnya.
Segala persiapan tersebut harus dilakukan, mengingat pihak penyelenggara MXGP of Indonesia menyasar 75 ribu penonton.
Sementara urusan tiket baru akan diumumkan lebih lanjut pada awal Juni mendatang.
“Tapi perkiraan kami, harga tiketnya sendiri akan dimulai dari kisaran Rp 100 ribuan,” ujar Rangga Siswara, CFO Rocket Motor Company yang juga turut ambil bagian dalam ajang MXGP of Indonesia tersebut.
“Kelasnya akan dibagi menjadi Festival, VIP, dan VVIP, serta dijual dengan sistem harian,” tutupnya.