Bos KTM Dibuat Murka Manajer Joan Mir dan Remy Gardner, Kasih Peringatan Agar Tidak Banyak Bicara!

Rezki Alif - Kamis, 19 Mei 2022 | 15:15 WIB

Pit Beier kesal dengan pernyataan manajer Joan Mir dan Remy Gardner (Rezki Alif - )

GridOto.com - Layaknya bursa pembalap MotoGP 2023 yang memanas, Pit Beirer selaku Direktur Motorsport KTM juga kebakaran jenggot gara-gara perkataan Paco Sanchez, Manajer Joan Mir dan Remy Gardner.

Semuanya bermula dari kabar gempar keluarnya Suzuki dari MotoGP yang diumumkan awal Mei 2022 lalu.

Mundurnya Suzuki dari grid, memaksa Joan Mir dan Alex Rins jumpalitan mencari tim baru untuk musim depan.

Terkait posisi Joan Mir saat ini, Paco Sanchez mengungkapkan bahwa pembalapnya tidak akan gabung dengan KTM.

Bukan masalah sih kalau cuma bilang tak mau gabung, tapi Sanchez juga memberikan sindiran menohok buat KTM di Le Mans akhir pekan lalu.

"Joan takkan balapan dengan gratisan ataupun kontrak buruk, seperti yang ditawarkan Ducati dan KTM ke pembalapnya," ungkap Paco Sanchez dilansir GridOto.com dari Motorsport-total.

Sanchez tidak asal ngomong, karena salah satu pembalapnya yakni Remy Gardner menjadi pembalap tim Tech3 KTM saat ini.

Bedanya, Remy menerima karena statusnya sebagai rookie yang tentu berbeda dengan Mir yang merupakan juara MotoGP 2020.

"Aku juga mewakili Remy dan aku tahu seberapa buruk kontraknya. Remy bisa menerimanya, tapi untuk Joan itu tidak akan bisa diterima," tegas sang manajer.

Baca Juga: Jawab Kekecewaan Aleix Espargaro, Aprilia Siapkan Proposal Kontrak Baru