GridOto.com - Buntut insiden kecelakaan KRL Commuter Line KA 1077 jururan Jakarta-Bogor dan Honda Mobilio yang terjadi di perlintasan Stasiun Citayam-Stasiun Depok kilometer 34+4/5, Jawa Barat semakin runyam.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) dikabarkan bakal melaporkan pemilik Mobilio terkait insiden kecelakaan yang terjadi pada Rabu (20/04/2022) kemarin.
Tak cuma itu, KAI juga menuntut pertanggungjawaban dari pemilik Honda Mobilio sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Joni Martinus selaku VP Public Relations KAI mengatakan, KAI sangat menyayangkan kecerobohan pengemudi Mobilio yang tidak mendahulukan kereta api untuk melintas.
Akibatnya, terjadi kecelakaan yang membuat jadwal perjalanan KRL terganggu dan menghambat aktivitas masyarakat pada pagi hari.
Terlebih, jadwal perjalanan sejumlah KRL lain juga jadi molor karena harus bergantian menggunakan satu jalur selama proses evakuasi Honda Mobilio yang terlibat kecelakaan.
Ditambah, sarana KRL yang ada di lokasi kejadian juga diketahui mengalami kerusakan.
"KAI akan menuntuk pengemudi Honda Mobilio untuk mempertanggungjawabkan tindakannya yang tidak mendahulukan perjalanan kereta api, sehingga menyebabkan kerusakan sarana dan gangguan perjalanan," paparnya, dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (20/04/2022).
Ia menambahkan, seharusnya seluruh pengguna jalan mendahulukan perjalanan kereta api saat melewati perlintasan sebidang.
Baca Juga: Honda Mobilio Ringsek Tertabrak KRL Jakarta-Bogor, Lalu Lintas Macet, Perjalanan Kereta Terganggu