"Tim pabrikan bukan yang utama saat ini, aku masih ingin melakukan balapan yang bagus," jelasnya.
"Cepat atau lambat aku akan membuat keputusan, tawaran ada di sana tapi aku ogah terburu-buru, saat ini aku suka bertahan di sini, aku akan berbicara soal masa depan nanti," bebernya.
Di sisi lain sang manajer, Carlo Pernat, malah terang-terangan melarang Bastianini bergabung dengan Repsol Honda.
Pernat tak setuju pembalap binaannya dipimpin Alberto Puig.
"Kau tak bisa ke Honda karena kau pernah punya pengalaman negatif di Moto3," ungkap manajer yang menjadi pengorbit bakat Valentino Rossi ini.
"Orang Spanyol tak boleh memimpin orang Italia, Enea harus masuk ke tim Italia, diatur oleh orang Italia," tegasnya.