Untuk restorasi oplet itu juga melibatkan Rano Karno dan adiknya, Nurli Karno untuk asistensi.
Baca Juga: Nostalgia Banget, Ada Oplet Si Doel di Museum Motor Klasik SMK NMC
Tujuannya agar mobil dapat dibuat semirip mungkin dengan oplet yang ada di sinetron Si Doel Anak Sekolahan.
Beberapa proses pengerjakan memang memakan waktu yang cukup lama.
Contonya atap oplet yang dibuat dari kayu sebagaimana oplet Si Doel yang asli.
Nah, kayu yang dipakai untuk oplet ini menggunakan kayu jati sob.
Oplet Si Doel hasil restorasi diberi pelat nomor mobil sama dengan oplet Si Doel yaitu B 1053 UA dengan dasar warna kuning.
Arkho memaparkan, proses restorasi oplet hanya melibatkan guru dan karyawan.
Sebab selama hampir dua tahun, kegiatan siswa dibatasi karena tidak ada pembelajaran tatap muka karena pandemi.
Tentang harga mobil untuk oplet itu, ia tidak mau menyebutkan.
"Karena mobil klasik biasanya mahal," kata Arkho.
Baca Juga: Pernah Ditawar Raffi Ahmad, Oplet Si Doel Berujung Jatuh ke Tangan Sule, Begini Kisahnya
Kini oplet Si Doel menjadi ikon museum ini.
Oplet ini juga sudah diuji coba di sekitar sekolah.
Dengan bertambahnya oplet Si Doel, koleksi di SMK ini sudah mencapai 400-an kendaraan.
Umumnya motor klasik mulai tahun 1930 sampai 1990.
Siswa SMK NMC, Ihza Fadhillah kelas 12 Multimedia mengaku senang dan menilai sekolahnya keren ada oplet Si Doel .
"Kalau dulu kan melihatnya di TV, tapi opletnya sekarang ada di sekolah saya," kata Ihza .
Bagi sekolah, menghadirkan oplet yang dikenal ada dalam kisah sinetron yang sangat populer sebagai sebuah kebanggaan.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul "Ada Oplet Si Doel Di Museum Motor Klasik di SMK NMC Malang, Bermula Hibah Mesin dari Rano Karno"