Cukup kontradiktif dengan imej scrambler yang dikenal sebagai kendaraan dua 'alam' berkat ban semi paculnya sehingga dituntut punya power yang besar.
Meski mesin mungil, namun bodi Bluroc Hero 50 bisa dibilang besar.
Panjangnya 202 cm dengan lebar 86,5 cm dan tinggi 115 cm.
Bahkan lebih besar dibanding Yamaha V-ixion bermesin 150 cc yang berukuran (PxLxT) 195,5 cm x 72 cm x 102,5 cm.
Weleh-weleh, kuat enggak ya sob Bluroc Hero 50 diajak main di jalan tanah?
Mengesampingkan hal tersebut, tampilan Bullit Hero 50 bisa dibilang sudah proper untuk sebuah scrambler.
Postur jangkung dengan ban semi pacul 18 inci di depan dan 17 inci di belakang.
Suspensi depan sudah upside-down yang dipadukan dengan monoshock yang posisinya nyempil di bawah jok.
Baca Juga: Scrambler Sangar Berbasis BMW K1100LT, Tampang Lawas Performa Ganas
Knalpot menggunakan model undertail dengan posisi tinggi untuk menyelamatkan sistem gas buang dari genangan air atau semacamnya.
Rem depan dan belakang juga menggunakan cakram agar pengereman lebih sempurna.
Panel instrumen menganut kombinasi antara analog untuk menunjukkan putaran mesin dan digital yang menginformasikan mulai dari sisa bensin hingga kecepatan motor.
Bagaimana pendapat kalian soal Bluroc Hero 50 sob?