Selain itu, pergerakan ekonominya juga sudah terasa sejauh ini.
"Mulai terasa gaungnya, terbukanya peluang usaha dan pekerjaan, homestay-homestay sudah terpesan semuanya, jadi ini adalah kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu," jelas Sandiaga.
Saat meninjau sirkuit, Menparekraf juga didampingi Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf, Dessy Ruhati, dan Perwakilan ITDC, Arie Prasetyo.
Arie Prasetyo menyampaikan, pengaspalan ulang sepanjang 1,25 km ini diwajibkan selesai satu seminggu sebelum perhelatan MotoGP.
Tapi Arie cukup percaya diri jika pengaspalan ulangnya akan selesai lebih cepat dari deadline.
"Jadi, sesuai diskusi kita dengan Dorna dan pihak kontraktor target kita harus selesai satu minggu sebelum MotoGP ya, berarti seminggu sebelum 18 Maret 2022," katanya.
"Jadi mudah-mudahan bisa selesai sebelum tanggal waktu yang sudah ditentukan," jelas Arie.
Arie juga menjelaskan, teknisnya akan dikupas dulu sebagian aspal yang lama baru dilakukan pengaspalan.
"Overall jadi bisa kami sampaikan sekitar 80 persen, kita masih punya waktu 25 hari lagi sampai dengan hari balapan untuk menyukseskan MotoGP Mandalika," kata Arie.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Sandiaga Uno Tinjau Sirkuit Mandalika, Pengaspalan Ulang Ditargetkan Tuntas Seminggu Sebelum Race