GridOto.com - Volkswagen bangkitkan lagi teknologi mobil listrik Volkswagen e-up! di Eropa setelah sempat setop penjualan 2020 silam (18/2).
Volkswagen e-up! kembali untuk meramaikan segmen mobil listrik entry level dan menjadi pesaing utama Dacia Spring dan Renault Zoe.
Mobil listrik yang lebih kecil dari ID.3 tersebut dibanderol mulai dari 26.895 euro atau setara dengan Rp 437,8 juta (kurs 1 euro = Rp 16.281) di Jerman.
Apabila diposisikan dengan kompetitornya, e-up! lebih murah dari Zoe tapi masih lebih mahal sekitar 6.000 euro (Rp 97 juta) dari Spring.
Lantas dengan harga yang terjangkau tersebut, Volkswagen e-up! dapat apa saja? Mulai dari performa, tidak ada mesin bakar 1.000 cc pada e-up!
Baca Juga: Teknologi Mobil Listrik Volkswagen ID.5 Lebih Aerodinamis dari ID.4!
Posisinya digantikan oleh motor listrik bertenaga 61 kW atau 83 dk dan bertorsi 212 Nm yang memutar roda depan.
Motor listrik tersebut menyalurkan tenaga listrik dari baterai Lithium-ion berkapasitas 32,2 kWh.
Dibandingkan Renault Zoe, motor listrik e-up! kalah tenaga mengingat Zoe "paling pelan" saja memiliki motor bertenaga 108 dk dan bertorsi 225 Nm.
Lalu soal jarak tempuh, e-up! diklaim memiliki jarak tempuh 258 km saja, kalah dengan Zoe baterai 41 kWh yang diklaim bisa menempuh jarak 316 km.
Namun Volkswagen menyebut e-up! memiliki konsumsi energi sebesar 12,7 kWh/100 km sesuai Worldwide Harmonised Light Vehicles Test Procedure (WLTP).
Baca Juga: Volkswagen Indonesia Siap Luncurkan SUV Adik Tiguan Tahun Ini, Ini Bocorannya!
Tidak lupa baterainya diklaim bisa dicas hingga 80% dalam waktu 60 menit saja lewat pengecasan cepat 40 kW.
Oh iya soal fitur, Volkswagen e-up! telah dilengkapi dengan colokan Combined Charging System (CCS), Lane Assist, AC Climatronic, setir kulit, dan pelek 15 inci Blade.
Selain itu, e-up! juga memiliki fitur-fitur Volkswagen up! lainnya seperti Maps + More Dock yang mengubah smartphone menjadi head unit.